|
Adik misan #Jihan |
Sabar Dalam Menghadapi Anak-anak judul yang terinspirasi karena kangen adik-adik misan yang berada di myanmar dan medan. Kebetulan juga banyak dari keluarga dan temen-temen sudah memiliki momongan , sehingga mungkin artikel ini sangat bermanfaat untuk dibaca . Sekali lagi sabarlah dalam menghadapi anak-anak .
Anak dalam pandangan agama islam ?
Anak adalah sebuah anugerah terindah bagi seorang pasangan suami istri dan sekaligus merupakan amanah yang diberikan Alloh SWT kepada setiap orang tua. Namun banyak orang-orang menganggap kehadiran anak semata-mata akibat dari hubungan biologis kedua orang tuanya, tanpa memilki landasan ilmu dan makna arahan keberadaan anugerah
anak. Jadi selain kita melogikaan bagaimana keberadaannya kita juga harus mengetahui tujuan keberadaannya.
Selain itu Rasulullah saw bersabda :
ﻜﻝ ﻤﻮﻟﻭﺪ ﻴﻭﻟﺪ ﻋﻟﻰﺍﻟﻔﻄﺮﺓ ﻓﺍﺑﻭﺍﮦ ﻴﻫﻭﺪﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻨﺻﺭﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻤﺠﺴﺍﻧﮫ
“ Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fithrah, maka kedua orang tuanyalah yang membuat dia (memiliki karakter) yahudi, atau (memiliki karakter) nasrani atau (memiliki karakter) majusi.” ( HR. Muslim )
maksud dari hadist diatas yaitu ada dua hal potensial yang akan mewarnai dan membentuk kepribadian anak yaitu orang tua yang melahirkannya dan lingkungan yang membesarkannya. dari sini kita sudah dapat menyimpulkan bahwa sanya kedua orang tua lah yang membuat atau membentuk karakter dari si
anak. Namun hal tersebut akan mustahil tanpa adanya kesabaran dari para orang tua dalam menghadapi anak.
Berkaitan dengan eksistensi anak, Al Quran menyebutnya dengan beberapa istilah yang mampu membuat anda sadar bahwa memiliki anak adalah tanggung jawab dan amanah yang begitu berat, sebagai berikut:
1. Anak Adalah Perhiasan atau kesenangan
Allah SWT berfirman :
الْمَالُ وَالْبَنُونَ زِينَةُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَالْبَاقِيَاتُ الصَّالِحَاتُ خَيْرٌ عِنْدَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَخَيْرٌ أَمَلًا
“ Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.” ( QS.18 Al Kahfi : 46 )
Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia keduanya dapat dijadikan sebagai perhiasan di dalam kehidupan dunia.
2. Anak Adalah Musuh
Allah SWT berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ وَأَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ ۚوَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ الَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
“ Hai orang-orang mukmin, Sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu. Maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) Maka Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” ( QS.64 Ath-Taghobun : 14 )
Mungkin saja kata musuh agak terlalu kasar , namun banyak sekali hal yang sudah terjadi didunia ini anak-anak yang durhaka dan melawan kedua orang tuanya. Jadi jika temen-temen tidak bisa mendidik anak dengan baik maka bisa jadi kelak dia menjadi musuh mu . Maka saat itu terjadi maka kita hanya perlu bersabar.
3. Anak Adalah Fitnah
Allah SWT berfirman :
إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ ۚوَالَّهُ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ
“ Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan disisi Allah-lah pahala yang besar.” ( QS.64 Ath-Taghobun : 15 )
Sudah pasti jelas apa yang tertera diatas , khususnya bagi orang yang memiliki anak-anak perempuan. Selain harta ,anak-anak juga merupakaan sebuah cobaan bagi anda , oleh karena itu temen-temen harus bisa bersabar dalam mendidik dan menghadapinya.
4. Anak Adalah Amanah
Allah SWT berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَخُونُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُوا أَمَانَاتِكُمْ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.( QS.8 Al Anfal : 27)
وَاعْلَمُوا أَنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ وَأَنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ
"Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan Sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar. ( QS.8 Al Anfal : 28 )
Sesungguhnya apapun yang kita miliki saat ini adalah sebuah amanah yang harus kita pertanggung jawabkan kelak , begitu juga harta dan anak adalah termasuk dari bagian amanah tersebut.
5. Anak Adalah Penentram dan penyejuk hati
Allah SWT berfirman :
وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
“ Dan orang orang yang berkata: “Ya Tuhan Kami, anugrahkanlah kepada Kami isteri-isteri Kami dan keturunan Kami sebagai penyenang hati (Kami), dan Jadikanlah Kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” ( QS.25 Al Furqon : 74 )
Itulah penjelasan mengenai anak dalam pandangan agama islam. Namun tetap saja masih banyak dari orang tua lalai dalam menjaga dan mendidik anak-anaknya. Anak nangis sedikit langsung main tangan. Selain itu sekarang banyak sekali anak-anak di bunuh oleh orang tuanya , kerena kesal si anak nangis terus di bacok dan di gorok. Emang ayam po ,hmm .
|
Ilustrasi pembunuhan anak |
Sekali lagi sabar lah dalam menghadapi anak-anak , khususnya ibu-ibu muda. Banyak dari muda-mudi memilih menikkah cepat hanya karena nafsu saja. Namun tidak memahami hakikat dari sebuah pernikahan dan mau dibawa kemana pernikahan tersebut.
Selamat bagi teman-teman dan keluargaku , yang kini sudah memiliki momongan , dijaga baik-baik amanah dari allah swt. Didiklah dengan benar agar nantinya tidak menjadi fitnah dan musuh bagi anda. Tetap semangat dan marilah kita berdo'a bagi temen-temen dan saudara kita yang belum diberikan momongan agar segera di berikan oleh allah swt. Amin...
|
Menyambut kedatangan si kecil |
Baca juga : Rumah Gang Tusuk Sate Yang Menyeramkan Membuat Pemilik Rumah Extra Sabar
Written by: Sabarhadi
@sabar.hadi, Updated at:
3:40:00 PM